Foto: Mobil lakalantas di jalan lingkar Galing pada Sabtu kemarin. (Istimewa)
Ninemedia.id, SAMBAS,- Kapolres Sambas AKBP Laba melalui Kapolsek Galing, IPDA Hazimi menjelaskan kronologis Lakalantas yang terjadi di jalan Lingkar Galing, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas.
Kata dia, pada lakalantas yang menewaskan anak berumur 7 tahun dan mengakibatkan empat orang lainnya mengalami patah tulang dan luka-luka terjadi karena sebuah mobil yang melaju dari arah Aruk menabrak dua kendaraan bermotor yang berada di lajur yang berlawanan.
Namun demikian kata dia, dari hasil pemeriksaan awal keterangan antara pengendara mobil dan motor masing-masing memberikan keterangan yang berbeda.
Baca Juga: Lakalantas di Galing, Anak 7 Tahun Meninggal Dunia
Baca Juga: BREAKING NEWS - Berkunjung Ke Sinka Zoo, Warga Sambas Diterkam Buaya
"Saudara Dedi (pengendara mobil-red) mengira kedua sepeda motor tersebut hendak menyebrang jalan, sehingga si supir membanting kendaraannya ke arah kanan lalu ke jalur yang berlawanan," kata Kapolsek menjelaskan.
Sedangkan keterangan dari pengendara motor menyebutkan kalau si pengendara mobil dari kejauhan seperti kehilangan kendali sehingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
"Sementara itu, saudara Abas Akil pengendara revo menjelaskan bahwa tiba-tiba seperti kehilangan kendali sehingga berpindah jalur, bahkan korban yang mendarai sepeda motor sudah sampai ke beram atau tepi jalan, namun kecelakaan masih tetap tidak terhindarkan,” ungkapnya.
Baca Juga: Bupati Satono Beri Dukungan Pembangunan Masjid 1001 Kubah
Baca Juga: Bupati Sambas Lantik PNS Formasi Tahun 2019
Selanjutnya kata Kapolsek, para korban saat ini sedang dalam perawatan. Dimana korban kecelakaan telah dibawa ke rumah sakit di kota Singkawang, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Saat ini ke tiga korban patah tulang kaki di rujuk ke Rs Harapan Bersama Di Kota Singkawang, dan yang meninggal di bawa kekediaman Almahrum di Dusun Sembuak Segantong, Kecamatan Teluk Keramat," tutupnya. (Zal)
.jpg)
